Wednesday 19 March 2014

Arts atau Seni

Arts/Seni

Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari Ilmu.
Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreativitas manusia. Seni juga dapat diartikan dengan sesuatu yang diciptakan manusia yang mengandung unsur keindahan.

Definisi Seni menurut para ahli



Aristoteles 
Seni adalah bentuk yang pengungkapannya dan penampilannya tidak pernah menyimpang dari kenyataan dan seni itu adalah meniru alam.

Ki Hajar Dewantara 
Seni merupakan hasil keindahan sehingga dapat menggerakkan persasaan indah orang yang melihatnya, oleh karena itu perbuatan manusia yang dapat mempengaruhi dapat menimbulkan perasaan indah itu seni.




Alexander Baum Garton 
Seni adalah keindahan dan seni adalah tujuan yang positif menjadikan penikmat merasa dalam kebahagiaan.

Bentuk Seni

Banyak seniman mendapat pengaruh dari orang lain masa lalu, dan juga beberapa garis pedoman sudah muncul untuk mengungkap gagasan tertentu lewat simbolisme dan bentuk (seperti bakung yang bermakna kematian dan mawar merah yang berarti cinta).


Seni menurut media yang digunakan terbagi 3 yaitu :

1. Seni yang dapat dinikmati melalui media pendengaran atau (audio art), misalnya seni musik


2. Seni suara, dan seni sastra seperti puisi dan pantun.
3. Seni yang dinikmati dengan media penglihatan (Visual art)) misalnya lukisan, poster,seni bangunan, seni gerak beladiri dan sebagainya.
4. Seni yang dinikmati melalui media penglihatan dan pendengaran (audio visual art) misalnya pertunjukan musik, pagelaran wayang, film. 


    1. Media sebagai sarana aktivitas seni dapat menghasilkan karya seni setelah melalui proses penciptaan seniman berdasarkan pertimbangan artistik (nilai artistik). Jadi karya seni sesuai dengan media yang dipakai meliputi jenisnya; antaranya senirupa (visual art). 
Pengertian dasar tentang lingkup senirupa (visual art) sesuai dengan media aktivitas: 


Gambar 1.1 Contoh dari Seni Murni, Seni Lukis

Seni Murni: 
Seni Lukis 
Seni Patung 
Seni Grafis 










Disain: 

Gambar 1.2 Contoh Seni Desiain (Desain Interior)  
Disain Grafis (Komunikasi Visual) 
Disain Interior 
Disain Produk (Disain Industri) 










Gambar 1.3 Contoh Seni Kria (Kria Kayu)
Kria: 
Kria Tekstil 
Kria Kayu 
Kria Keramik 
Kria Gelas, dll. 










Gambar 1.4 Seni yang berkaitan dengan Sejarah
 



"Every child is an artist.  The problem is how to remain an artist once we grow up." - Pablo Picasso

Daftar Isi
 Wikipedia. Seni. Diambil pada tanggal 19 Maret 2014 dari, http://id.m.wikipedia.org/wiki/Seni
Workofarts (2011, Agustus). Pengertian Seni atau Arts. Diambil pada tanggal 19 Maret 2014 dari, http://workofarts.blogspot.com/2011/08/pengertian-seni-art_2970.html?m=1 


Religion Atau Agama

Pengertian Agama
 
Agama adalah sebuah koleksi terorganisir dari kepercayaan, sistem budaya, dan pandangan dunia yang menghubungkan manusia dengan tatanan/perintah dari kehidupan.  
Banyak agama yang mungkin telah mengorganisir perilaku, kependetaan, definisi tentang apa yang merupakan kepatuhan atau keanggotaan, tempat-tempat suci, dan kitab suci.

Menurut Etimologi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia , Agama adalah sistem yang mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada Tuhan Yang Mahakuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia dan manusia serta lingkungannya. Kata "agama" berasal dari bahasa Sansekerta ,āgama yang berarti "tradisi". Kata lain untuk menyatakan konsep ini adalah religiyang berasal dari bahasa Latin religio dan berakar pada kata kerja re-ligare yang berarti "mengikat kembali". Maksudnya dengan berreligi, seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan.

• Fungsi Agama

  • Sumber pedoman hidup bagi individu maupun kelompok
  • Mengatur tata cara hubungan manusia dengan Tuhan dan manusia dengan manusia.
  • Merupakan tuntutan tentang prinsip benar atau salah
  • Pedoman mengungkapkan rasa kebersamaan
  • Pedoman perasaan keyakinan
  • Pedoman keberadaan
  • Pengungkapan estetika (keindahan)
  • Pedoman rekreasi dan hiburan
  • Memberikan identitas kepada manusia sebagai umat dari suatu agama.

•  Agama - Agama terbesar di Dunia 

1. ISLAM
Penerus dan penutup agama Allah, berdasarkan Tauhid suci oleh Nabi Muhammad SAW. 
Agama Islam dengan populasi penduduk kedua terbesar di dunia, sekitar 1.7 miliar dan terkonsentrasi di Timur Tengah, Asia Tengah, Afrika Utara dan Asia Tenggara.

Konsep Ketuhanan menurut Al-Quran :

Al Ikhlas 1-4 "Katakanlah, 'Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tiada pula diperanakkan, Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.

Berapa Tuhan Islam? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

2. KRISTEN
Agama dengan populasi penduduk terbesar saat ini, 2.1 miliar pemeluk di seluruh dunia, terkonsentrasi di Eropa, Amerika, Australia dan Afrika Tengah & Selatan.

Konsep Ketuhanan menurut Alkitab :

Markus 12:29 "Maka jawab Yesus kepadanya, hukum yang terutama adalah 'dengarlah hai Israel, adapun Allah Tuhan kita adalah Tuhan yang Esa'"

Berapa Tuhan Kristen? Trinitas (3 in 1)? Bukan, satu Allah Tuhan Yang Esa.

3. HINDU
Agama Hindu memiliki populasi ketiga terbesar dengan jumlah sekitar 800 juta jiwa dan terbanyak berada di India, Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Konsep Ketuhanan menurut Wedha :

Chandogya Upanishard, pasal 6 bag 2 ayat 1, "Akkam avidetuim" artinya Tuhan adalah satu.

Berapa Tuhan Hindu? 100 Dewa-Dewi? Bukan, satu Allah Yang Esa.

4. BUDDHA
Agama Buddha berkembang sangat pesat di China, Tibet, Thailand dan Asia Selatan. Populasinya sekitar 600 juta jiwa.

Berapa Tuhan Buddha? Tidak ada konsep Ketuhanan dalam Buddha. Lihat lagi,Tuhan Buddha adalah satu, Allah Tuhan Yang Esa.

5. KONGHUCU
Konghucu lebih tepat dikatakan sebuah aliran drpd agama, namun aliran ini berkembang pesat juga di China dengan jumlah pemeluk sekitar 100-150 juta jiwa.

Orang-orang mengatakan Konsep Ketuhanan Konghucu tidak jelas. Mereka keliru, Konghucu mengakui adanya satu Tuhan, Allah Tuhan Yang Esa.

6. SIKHISM

Agama non semitik yang tidak dibawa oleh Nabi namun berkembang pesat di Pakistan dan India di sekitar wilayah Punjab. Sang guru bernama Nanak Shahib. Agama Sikh memiliki sekitar 25 juta jiwa pengikut.

Berapa tuhan Sikhism? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.

7. YAHUDI

Agama Yahudi tersebar di Israel, Amerika Utara dan Eropa. Jumlah pemeluknya saat ini sekitar 15 juta jiwa.

Berapa Tuhan Yahudi? Satu, Yahweh. Salah, satu Allah Tuhan Yang Esa.

8. ZOROASTER

Agama non semitik, dibawa oleh Nabi Zoroaster, agama ini berkembang 2500 tahun yang lalu di persia, sekarang di Iran dan India. Pemeluknya saat ini sekitar 4 juta jiwa.

Berapa Tuhan Zoroaster? Satu, Allah Tuhan Yang Esa.


" Dan sekali lagi, tanpa kita sadari jika meneliti kitab suci maka kita akan menemukan bahwa agama-agama besar ternyata memiliki Konsep Ketuhanan yang sama, menyembah pada satu Tuhan, Allah SWT. "


  Kegiatan Keagamaan di seluruh Dunia


Sumber : 
Wikipedia, Angelfire.com , Google
Diunduh Tanggal : 
18/03/2014
Link : 

Terimakasih Telah Membaca

Gender Movie

Buat kalian yang mau liat film pendek tentang Gender, bisa langsung buka di klik video ini yaah. Terimakasih

Wednesday 12 March 2014

Gender

Pengertian Gender

Gender adalah suatu konsep kultural yang merujuk pada karakteristik yang membedakan antara wanita dan pria baik secara biologis, perilaku, mentalitas, dan sosial budaya. Pria dan wanita secara sexual memang berbeda. Begitu pula secara perilaku dan mentalitas. Namun perannya di masyarakat dapat disejajarkan dengan batasan-batasan tertentu.

Pengertian gender didefinisikan sebagai aturan atau normal perilaku yang berhubungan dengan jenis kelamin dalam suatu sistem masyarakat. Karena itu gender sering kali di identikan dengan jenis kelamin atau sex. Meski sebenarnya kedua jenis kata ini yaitu Sex dan gender memiliki konsep yang berbeda.

Sifat-sifat gender dalam mengasosiasikan

• Bagi laki-laki :
Laki-laki harus mempunyai sifat yang maskulin, agresif, berani dan dominan.

• Bagi prempuan :
Perempuan haruslah mempunyai sifat feminism, lembut, manis, emosional, dan penerut.

• Homophobia
Adanya rasa takut terhadap homoseksualitas.
Dalam hal ini, orang tua adalah sebagai agen pertama yang paling penting dari bersosialisasi. Orang dewasa lainnya,seperti  saudara yang lebih tua, media massa, lembaga keagamaan, dan lembaga pendidikan juga memberikan pengaruh yang sangat penting.

• Peran gender bagi prempuan
Citra diri dapat berkembang pada pria dan wanita, hal itu yang dapat membedakan peranan wanita dengan peranan laki adalah sebagai berikut : 
1. Dapat mengidentifikasikan dengan jenis kelamin yang sama. Hal ini merupakan ingin merasa sama dengan seseorang yang diidentifikasikan.
2. Keluarga
3. Media masa

• Peranan gender bagi laki-laki :
Anak laki-laki yang berhasil beradaptasi dengan standar budaya maskulinitas dapat tumbuh menjadi orang ekspresif yang tidak bisa berbagi perasaan dengan orang lain
Anak laki-laki yang berhasil beradaptasi dengan standar budaya maskulinitas dapat tumbuh menjadi orang ekspresif yang tidak bisa berbagi perasaan dengan orang lain.

Stratifikasi gender
Diferensiasi jender memberikan kontribusi untuk stabilitas sosial. Contohnya :

1. Ekspresif: kepedulian terhadap pemeliharaan keharmonisan dan urusan emosional internal
Keluarga
2. Perantaraan: penekanan pada tugas, fokus pada tujuan yang lebih jauh, dan kepedulian untuk hubungan eksternal antara keluarga seseorang dan lembaga sosial lainnya

Wanita, mayoritasnya adalah tertindas. Prilaku ini karena banyaknya lecehan yang dialami wanita dari lingkungan sekitar.

 "Gender isn’t something we are born with, and not something we have, but something we do/something we perform." (West dan Zimmerman1987) (Butler 1990).





sumber :

Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat ^,^ 

Etnis atau Suku

Pengertian Etnis atau Suku

Fredrick Barth
Etnis adalah himpunan manusia karena kesamaan ras, agama, asal-usul bangsa ataupun kombinasi dari kategori tersebut yang terikat pada sistem nilai budaya

Hassan Shadily MA
Suku bangsa atau etnis adalah segolongan rakyat yang masih dianggap mempunyai hubungan biologis.

Menurut Ensiklopedi Indonesia Etnis berarti kelompok sosial dalam sistem sosial atau kebudayaan yang mempunyai arti atau kedudukan tertentu karena keturunan, adat, agama, bahasa, dan sebagainya. Anggota-anggota suatu kelompok etnik memiliki kesamaan dalam hal sejarah (keturunan), bahasa (baik yang digunakan ataupun tidak), sistem nilai, serta adat-istiadat dan tradisi.

Macam-macam Etnik yang ada di Indonesia.

A. Etnis atau suku bangsa yang ada di pulau Sumatra Selatan

• SUKU BENTONG 
• SUKU BUGIS 
• SUKU CAMPALAGIA / suku Mandar 
• SUKU DURI 
• SUKU ENREKANG 
• SUKU KONJO PEGUNUNGAN 
• SUKU KONJO PESISIR 
• SUKU LUWU 
• SUKU MAIWA 
• SUKU MAKASAR 

B. Sebagian Etnis atau Suku yang berada di berbagai pulau di Indonesia

 Pulau Sumatra : Suku Aceh,Minangkabau,Melayu, Bengkulu, Batak, Mentawai, Nias, Palembang, Lampungh
• Pulau Kalimantan : Suku Dayak, Banjar, Melayu
• Pulau Jawa : Suku Jawa, Sunda, Badui, Tengger, Betawi
• Pulau Sulawesi : Suku Minahasa, Sangir, Bolang Mangondo, Gorontalo, Toraja, Bugis, Makasar, Mandar 
• Pulau Bali : Suku Bali Aga, orang Bali pendatang
• Pulau Maluku : Suku Ambon, Kei, Tual, Dobo, Morotai
• Pulau Papua : Suku Waigeo, Bantanta, Timika, Asmat, Dani, Kubu Anak dalam
• Pulau Nusa Tenggara : Suku Sasak, Dompu, Helong, Timor, Lio, Alor

Keanekaragaman Suku di Indonesia

Walaupun kita berbeda Suku/Etnis, namun kita tetap satu Indonesia.

"Kedamaian ada Ketika kita mau menerima Perbedaan.

Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat ^,^ 

Sumber : 

Bahasa

Pengertian Bahasa 

Secara sederhana, bahasa dapat diartikan sebagai alat untuk menyampaikan sesuatu yang terlintas di dalam hati. Namun, lebih jauh bahasa bahasa adalah alat untuk beriteraksi atau alat untuk berkomunikasi, dalam arti alat untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep atau perasaan. Dalam studi sosiolinguistik, bahasa diartikan sebagai sebuah sistem lambang, berupa bunyi, bersifat arbitrer, produktif, dinamis, beragam dan manusiawi.

Karakteristik Bahasa

1. Bahasa Bersifat Abritrer

Bahasa bersifat abritrer artinya hubungan antara lambang dengan yang dilambangkan tidak bersifat wajib, bisa berubah dan tidak dapat dijelaskan mengapa lambang tersebut mengonsepi makna tertentu. 

2. Bahasa Bersifat Produktif

Bahasa bersifat produktif artinya, dengan sejumlah besar unsur yang terbatas, namun dapat dibuat satuan-satuan ujaran yang hampir tidak terbatas. 

3. Bahasa Bersifat Dinamis

Bahasa bersifat dinamis berarti bahwa bahasa itu tidak lepas dari berbagai kemungkinan perubahan sewaktu-waktu dapat terjadi. Perubahan itu dapat terjadi pada tataran apa saja: fonologis, morfologis, sintaksis, semantic dan leksikon. Pada setiap waktu mungkin saja terdapat kosakata baru yang muncul, tetapi juga ada kosakata lama yang tenggelam, tidak digunakan lagi.

4. Bahasa Bersifat Beragam

Meskipun bahasa mempunyai kaidah atau pola tertentu yang sama, namun karena bahasa itu digunakan oleh penutur yang heterogen yang mempunyai latar belakang sosial dan kebiasaan yang berbeda, maka bahasa itu menjadi beragam, baik dalam tataran fonologis, morfologis, sintaksis maupun pada tataran leksikon. 

5. Bahasa Bersifat Manusiawi

Bahasa sebagai alat komunikasi verbal, hanya dimiliki manusia. Hewan tidak mempunyai bahasa. Yang dimiliki hewan sebagai alat komunikasi, yang berupa bunyi atau gerak isyarat, tidak bersifat produktif dan dinamis. Hewan tidak mampu untuk mempelajari bahasa manusia, oleh karena itu dikatakan bahwa bahasa itu bersifat manusiawi.

Fungsi Bahasa

Bagi sosiolinguistik konsep bahwa bahasa adalah alat atau berfungsi untuk menyampaikan pikiran dianggap terlalu sempit, sebab yang menjadi persoalan sosiolinguistik adalah “who speak what language to whom, when and to what end”. Oleh karena itu fungsi-fungsi bahasa ialah

1. Fungsi Personal atau Pribadi

Dilihat dari sudut penutur, bahasa berfungsi personal. Maksudnya, si penutur menyatakan sikap terhadap apa yang dituturkannya. Si penutur bukan hanya mengungkapkan emosi lewat bahasa, tetapi juga memperlihatkan emosi itu sewaktu menyampaikan tuturannya. Dalam hal ini pihak pendengar juga dapat menduga apakah si penutur sedang sedih, marah atau gembira.

2. Fungsi Direktif

Dilihat dari sudut pendengar atau lawan bicara, bahasa berfungsi direktif, yaitu mengatuf tingkah laku pendengar. Di sini bahasa itu tidak hanya membuat si pendengar melakukan sesuatu, tetapi melakukan kegiatan yang sesuai dengan yang dikehendaki pembicara.

3. Fungsi Fatik

Bila dilihat segi kontak antara penutur dan pendengar, maka bahasa bersifat fatik. Artinya bahasa berfungsi menjalin hubungan, memelihara, memperlihatkan perasaan bersahabat atau solidaritas sosial. Ungkapan-ungkapan yang digunakan biasanya sudah berpola tetap, seperti pada waktu pamit, berjumpa atau menanyakan keadaan. Oleh karena itu, ungkapan-ungkapan ini tidak dapat diterjemahkan secara harfiah.

4. Fungsi Referensial

Dilihat dari topik ujaran bahasa berfungsi referensial, yaitu berfungsi untuk membicarakan objek atau peristiwa yang ada disekeliling penutur atau yang ada dalam budaya pada umumnya. 

5. Fungsi Metalingual atau Metalinguistik

Dilihat dari segi kode yang digunakan, bahasa berfungsi metalingual atau metalinguistik. Artinya, bahasa itu digunakan untuk membicarakan bahasa itu sendiri. Hal ini dapat dilihat dalam proses pembelajaran bahasa di mana kaidah-kaidah bahasa dijelaskan dengan bahasa.

6. Fungsi Imajinatif

Jika dilihat dari segi amanat (message) yang disampaikan maka bahasa itu berfungsi imajinatif. Bahasa itu dapat digunakan untuk menyampaikan pikiran, gagasan dan perasaan; baik yang sebenarnya maupun yang hanya imajinasi (khayalan) saja. Fungsi imaginasi ini biasanya berupa karya seni (puisi, cerita, dongeng dan sebagainya) yang digunakan untuk kesenangan penutur maupun para pendengarnya.

Jenis-Jenis Bahasa 

1. Bahasa Lisan yaitu suatu komunikasi anatar manusia untuk mengutarakan maksudnya melalui kata kata yang terucap dari mulut.

2. Bahasa Isyarat merupakan suatu bentuk komunikasi yang menggunakan anggota tubuh seperti tangan dan gerak bibir. 

3. Bahasa Pemrograman yaitu suatu bahasa yang digunakan untuk memerintah komputer dengan menggunakan syntax syntax yang telah diatur oleh bahasa pemrograman itu sendiri, tujuannya agar komputer mampu menjalankan apa yang kita perintahkan.

4. Bahasa Batin merupakan suatu interaksi mental secara langsung menggunakan isi hati kita, bahasa batin tidak memerlukan sarana kata kata seperti jenis bahasa yang lainnya. Istilah yang lebih mirip dengan komunikasi bahasa batin yaitu telepati.

Sebuah lukisan dinding diTeotihuacap, Mexico (sekitar 200 AD) menggambarkan seseorang mengeluarkan gulungan lisandari mulutnya, menyimbolkan berbicara.

Cuneiform adalah bentuk bahasa tulis yang pertama kali diketahui, tetapi bahasa lisan mendahului tulisan paling tidak sejak puluhan ribu tahun sebelumnya.

Sumber : http://dibustom.wordpress.com/2011/05/07/pengertian-bahasa-karakteristik-bahasa-dan-fungsi-bahasa-kajian-sosiolinguistik/

http://id.m.wikipedia.org/wiki/Bahasa/12/03/14

http://www.slideshare.net/suediahmad/pelbagai-jenis-bahasa/28/09/12

Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat ^,^

Budaya

Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.

Pengertian Kebudayaan

Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.

Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan adalah sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak.


Unsur-Unsur Kebudayaan 

Melville J. Herskovits menyebutkan kebudayaan memiliki 4 unsur pokok, yaitu:

  • alat-alat teknologi
  • sistem ekonomi
  • keluarga
  • kekuasaan politik

Komponen / elemen Kebudayaan 

  • Kebudayaan material
    Kebudayaan material mengacu pada semua ciptaan masyarakat yang nyata, konkret. Termasuk dalam kebudayaan material ini adalah temuan-temuan yang dihasilkan dari suatu penggalian arkeologi: mangkuk tanah liat, perhisalan, senjata, dan seterusnya. Kebudayaan material juga mencakup barang-barang, seperti televisi, pesawat terbang, stadion olahraga, pakaian, gedung pencakar langit, dan mesin cuci.
  • Kebudayaan nonmaterial
    Kebudayaan nonmaterial adalah ciptaan-ciptaan abstrak yang diwariskan dari generasi ke generasi, misalnya berupa dongeng, cerita rakyat, dan lagu atau tarian tradisional.
  • Lembaga social
    Lembaga social dan pendidikan memberikan peran yang banyak dalam kontek berhubungan dan berkomunikasi di alam masyarakat. Sistem social yang terbantuk dalam suatu Negara akan menjadi dasar dan konsep yang berlaku pada tatanan social masyarakat. Contoh Di Indonesia pada kota dan desa dibeberapa wilayah, wanita tidak perlu sekolah yang tinggi apalagi bekerja pada satu instansi atau perusahaan. Tetapi di kota – kota besar hal tersebut terbalik, wajar seorang wanita memilik karier
  • Sistem kepercayaan
    Bagaimana masyarakat mengembangkan dan membangun system kepercayaan atau keyakinan terhadap sesuatu, hal ini akan mempengaruhi system penilaian yang ada dalam masyarakat. Sistem keyakinan ini akan mempengaruhi dalam kebiasaan, bagaimana memandang hidup dan kehidupan, cara mereka berkonsumsi, sampai dengan cara bagaimana berkomunikasi.
  • Estetika
    Berhubungan dengan seni dan kesenian, music, cerita, dongeng, hikayat, drama dan tari –tarian, yang berlaku dan berkembang dalam masyarakat. Seperti di Indonesia setiap masyarakatnya memiliki nilai estetika sendiri. Nilai estetika ini perlu dipahami dalam segala peran, agar pesan yang akan kita sampaikan dapat mencapai tujuan dan efektif. Misalkan di beberapa wilayah dan bersifat kedaerah, setiap akan membangu bagunan jenis apa saj harus meletakan janur kuning dan buah – buahan, sebagai symbol yang arti disetiap derah berbeda. Tetapi di kota besar seperti Jakarta jarang mungkin tidak terlihat masyarakatnya menggunakan cara tersebut.
  • Bahasa
    Bahasa merupakan alat pengatar dalam berkomunikasi, bahasa untuk setiap walayah, bagian dan Negara memiliki perbedaan yang sangat komplek. Dalam ilmu komunikasi bahasa merupakan komponen komunikasi yang sulit dipahami. Bahasa memiliki sidat unik dan komplek, yang hanya dapat dimengerti oleh pengguna bahasa tersebu. Jadi keunikan dan kekomplekan bahasa ini harus dipelajari dan dipahami agar komunikasi lebih baik dan efektif dengan memperoleh nilai empati dan simpati dari orang lain.

Kebudayaan Menurut Wilayah 

Afrika

Beberapa kebudayaan di benua Afrika terbentuk melalui penjajahan Eropa, seperti kebudayaan Sub-Sahara. Sementara itu, wilayah Afrika Utara lebih banyak terpengaruh oleh kebudayaan Arab dan Islam.

Amerika

Kebudayaan di benua Amerika dipengaruhi oleh suku-suku Asli benua Amerika; orang-orang dari Afrika (terutama di Amerika Serikat), dan para imigran Eropa terutama Spanyol ,inggris Prancis , Portugal , Jerman, dan Belanda.

Asia

Asia memiliki berbagai kebudayaan yang berbeda satu sama lain, meskipun begitu, beberapa dari kebudayaan tersebut memiliki pengaruh yang menonjol terhadap kebudayaan lain, seperti misalnya pengaruh kebudayaan Tiongkok kepada kebudayaan Jepang, Korea , dan Vietnam.

Australia

Kebanyakan budaya di Australia masa kini berakar dari kebudayaan Europa dan America. Kebudayaan Eropa dan Amerika tersebut kemudian dikembangkan dan disesuaikan dengan lingkungan benua Australia , serta diintegrasikan dengan kebudayaan penduduk asli benua Australia.

Eropa

Kebudayaan Eropa banyak terpengaruh oleh kebudayaan negara-negara yang pernah dijajahnya. Kebudayaan ini dikenal juga dengan sebutan "kebudayaan barat". Kebudayaan ini telah diserap oleh banyak kebudayaan, hal ini terbukti dengan banyaknya pengguna bahasa Inggris dan bahasa Eropa lainnya di seluruh dunia. Selain dipengaruhi oleh kebudayaan negara yang pernah dijajah, kebudayaan ini juga dipengaruhi oleh kebudayaan Yunani kuno, Romawi kuno, dan agama Kristen, meskipun kepercayaan akan agama banyak mengalami kemunduran beberapa tahun ini.

Timur Tengah dan Afrika Utara

Kebudayaan didaerah Timur Tengah dan Afrika Utara saat ini kebanyakan sangat dipengaruhi oleh nilai dan norma agama Islam, meskipun tidak hanya agama Islam yang berkembang di daerah ini.


Karya Mesir dari peradaban Mesir Kuno


Sumber :http://id.m.wikipedia.org/wiki/Budaya (12/03/14)

Terimakasih telah membaca ^,^

Friday 7 March 2014

" A B A D I "

Hallo semua :)
Kenalin nih, ini adalah kelompok kita. Namanya " ABADI " . Pasti kalian bingung ya kenapa namanya ABADI?
ABADI ini adalah singkatan dari nama kita masing-masing, yaitu (A) Andy dalifa, (B) Beriliando, (A) Anisa shahab, (D) Dea razaqiah, dan (I) Irviyani. Semoga nama dan pertemanan kita ini akan selalu ABADI ya, sama seperti namanya :) hehehe

 Btw kalo kalian ingin tau lebih lanjut tentang meraka, kalian tinggal visit aja kesini ..

Andy dalifa : jendelapsikologi01pce.blogspot.com
Beriliando : Beriliandolive.blogspot.com
Anisa shahab : Anisashahab.blogspot.com (yang sekarang lagi kalian buka hehe)
Dea razaqiah : Dea-razaQiah.blogspot.com
Irviyani : irviyanidisini.blogspot.com


Naaah ini foto kita :D





Tuesday 4 March 2014

Ilmu Sosial : Psikologi, Sosiologi, dan Antropologi


PSIKOLOGI,ANTROPOLOGI,SOSIOLOGI

PSIKOLOGI
Psikologi sosial adalah cabang ilmu psikologi yang meneliti dampak atau pengaruh sosial terhadap perilaku manusia.
RUANG LINGKUP PSIKOLOGI
1.       Psikologi Umum (psikologi yg memepelajari kegiatan atau aktivitas psikis manusia pada umumnya yg normal dan beradab).
2.       Psikologi khusus (psikologi yang mempelajari segi-segi kekhususan aktivatas psikis manusia) 
MACAM-MACAM PSIKOLOGI KHUSUS
a) Psikologi Perkembangan 
Membicarakan perkembangan psikis manusia dari masa bayi sampai tua, yang mencakup:
·                     Psikologi anak (mencakup masa bayi)
·                     Psikologi puber dan adolesensi (psikologi pemuda)
·                     Psikologi orang dewasa
·                     Psikologi orang tua
b) Psikologi sosial
Yaitu psikologi yang khusus membicarakan tentang tingkah laku atau aktifitas-aktifitas manusia hubungannya dengan situasi sosial.
c) Psikologi pendidikan
Yaitu psikologi yang menguraikan kegiatan-kegiatan manusia dalam hubungannya dengan situasi pendidikan . Misalnya, bagaimana dalam menarik perhatian agar dapat dengan mudah diterima.
d) Psikologi kepribadian dan tifologi
Yaitu psikologi yang khusus menguraikan tentang struktur pribadi manusia, mengenai tipe-tipe kepribadian manusia.
e) Psikopatologi
Yaitu psikologi yang khusus menguraikan mengenai keadaan psikis yang tidak normal (abnormal).
f) Psikologi kriminil
Yaitu psikologi yang khusus berhubungan dengan soal kejahatan atau kriminalitas.
g) Psikologi perusahaan
Yaitu psikologi yang khusus berhubungan dengan soal-soal perusahaan.

SOSIOLOGI
Sosiologi  berasal dari bahasa Latin yaitu Socius yang berarti kawan, teman. Sedangkan Logos berarti berarti ilmu pengetahuan. Ungkapan ini dipublikasikan diungkapkan pertama kalinya dalam buku yang berjudul "Cours De Philosophie Positive" karangan August Comte (1798-1857). Walaupun banyak definisi tentang sosiologi namun umumnya sosiologi dikenal sebagai ilmu pengetahuan tentang masyarakat. Sosiologi merupakan salah satu bidang ilmu sosial yang mempelajari masyarakat. Sosiologi sebagai ilmu telah memenuhi semua unsur ilmu pengetahuan.
Ciri-Ciri dan Hakikat Sosiologi
Menurut Harry M. Johnson, yang dikutip oleh Soerjono Soekanto, sosiologi sebagai ilmu mempunyai ciri-ciri, sebagai berikut ;
·         Empiris, yaitu didasarkan pada observasi dan akal sehat yang hasilnya tidak bersifat spekulasi (menduga-duga).
·         Teoritis, yaitu selalu berusaha menyusun abstraksi dari hasil observasi yang konkret di lapangan, dan abstraksi tersebut merupakan kerangka dari unsur-unsur yang tersusun secara logis dan bertujuan menjalankan hubungan sebab akibat sehingga menjadi teori.
·         Komulatif, yaitu disusun atas dasar teori-teori yang sudah ada, kemudian diperbaiki, diperluas sehingga memperkuat teori-teori yang lama.
·         Nonetis, yaitu pembahasan suatu masalah tidak mempersoalkan baik atau buruk masalah tersebut, tetapi lebih bertujuan untuk menjelaskan masalah tersebut secara mendalam.
Hakikat sosiologi sebagai ilmu pengetahuan sebagai berikut.
·         Sosiologi adalah ilmu sosial karena yang dipelajari adalah gejala-gejala kemasyarakatan.
·         Sosiologi termasuk disiplin ilmu normatif, bukan merupakan disiplin ilmu kategori yang membatasi diri pada kejadian saat ini dan bukan apa yang terjadi atau seharusnya terjadi.
·         Sosiologi termasuk ilmu pengetahuan murni (pure science) dan ilmu pengetahuan terapan.
·         Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan abstrak dan bukan ilmu pengetahuan konkret. Artinya yang menjadi perhatian adalah bentuk dan pola peristiwa dalam masyarakat secara menyeluruh, bukan hanya peristiwa itu sendiri.
·         Sosiologi bertujuan menghasilkan pengertian dan pola-pola umum, serta mencari prinsip-prinsip dan hukum-hukum umum dari interaksi manusia, sifat, hakikat, bentuk, isi, dan struktur masyarakat manusia.
·         Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang empiris dan rasional. Hal ini menyangkut metode yang digunakan.
·         Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan umum, artinya sosiologi mempunyai gejala-gejala umum yang ada pada interaksi antara manusia.
Kegunaan Sosiologi dalam masyarakat,antara lain:
·         Untuk pembangunan
Sosiologi berguna untuk memberikan data-data sosial yang diperlukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan maupun penilaian pembangunan
·         Untuk penelitian
Tanpa penelitian dan penyelidikan sosiologis tidak akan diperoleh perencanaan sosial yang efektif atau pemecahan masalah-masalah sosial dengan baik
Objek Sosiologi
·         Objek Material
Objek material sosiologi adalah kehidupan sosial.
·         Objek Formal
Objek formal sosiologi adalah hubungan manusia antara manusia serta proses yang timbul dari hubungan manusia di dalam masyarakat.
·         Objek budaya
Objek budaya salah satu faktor yang dapat memengaruhi hubungan satu dengan yang lain.
·         Objek Agama
Pengaruh dari objek dari agama ini dapat menjadi pemicu dalam hubungan sosial masyarakat.dan banyak juga hal-hal ataupaun dampak yang memengaruhi hubungan manusia.

  
                                                             Antropologi
Antropologi  adalah salah satu cabang ilmu sosial yang mempelajari tentang budaya masyarakat suatu etnis tertentu. Antropologi lahir atau muncul berawal dari ketertarikan orang-orang Eropa yang melihat ciri-ciri fisik, adat istiadat, budaya yang berbeda dari apa yang dikenal di Eropa.
Definisi Anthropologi menurut para ahli
Ø  William A. Havilland: Antropologi adalah studi tentang umat manusia, berusaha menyusun generalisasi yang bermanfaat tentang manusia dan perilakunya serta untuk memperoleh pengertian yang lengkap tentang keanekaragaman manusia.
Ø  David Hunter: anthropologi adalah ilmu yang lahir dari keingintahuan yang tidak terbatas tentang umat manusia.
Secara garis besar antropologi antropologi memiliki cabang-cabang ilmu yang terdiri dari:
 A. Anthropologi Fisik
1. Paleoantropologi adalah ilmu yang mempelajari asal usul manusia dan evolusi manusia dengan meneliti fosil-fosil. 2. Somatologi adalah ilmu yang mempelajari keberagaman ras manusia dengan mengamati ciri-ciri fisik.
B. Anthropologi Sosial dan Budaya
1. Prehistori adalah ilmu yang mempelajari sejarah penyebaran dan perkembangan semua kebudayaan manusia di bumi sebelum manusia mengenal tulisan. 2. Etnolinguistik antropologi adalah ilmu yang mempelajari pelukisan tentang ciri dan tata bahasa dan beratus-ratus bahasa suku-suku bangsa yang ada di dunia / bumi. 3. Etnologi adalah ilmu yang mempelajari asas kebudayaan manusia di dalam kehidupan masyarakat suku bangsa di seluruh dunia. 4. Etnopsikologi adalah ilmu yang mempelajari kepribadian bangsa serta peranan individu pada bangsa dalam proses perubahan adat istiadat dan nilai universal dengan berpegang pada konsep psikologi.
PENGERTIAN ANTROPOLOGI SOSIAL
Dari definisi antropologi dan social di atasdapat ditarik apa yang dimaksud denganantropologi social itu sendiri sebagai berikut:
Antropologi Sosial adalah salah satu cabang ilmu social yang mempelajari tentang budaya masyarakat suatu etnis tertentu.Sebuah ilmu yang mempelajari manusia dari segi keanekaaragamanfisik serta kebudayaan(cara-cara berprilaku,tradisi,nilai-nilai). Yang dihasilkan sehingga setiap manusia yang satu dengan yang lainnya berbeda-beda.mempelajari seluk-beluk yang terjadi dalam kehidupan manusia. Yang menghadirkan orang lain baik secara nyata maupun imajiner dalam etnis  kebudayaan  tertentu.

Sekian pembahasan saya kali ini, semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Terimakasih sudah membaca :)